Senin, 17 November 2014

BUBUR TALAS SUSU JAHE






Sebagai negara yang kaya keanekaragaman hayati, kita harus bangga karena punya beraneka ragam sumber bahan pangan yang bisa digunakan. Salah satu contohnya adalah talas. Talas punya beberapa keunggulan antara lain :
-          Seratnya tinggi sehingga baik untuk pencernaan dan membuat anda bisa kenyang meski hanya memakan talas dengan porsi yang sedikit
-          Indeks glikemik pangannya rendah, baik bila dikonsumsi oleh penderita diabetes
-          Kalorinya rendah (sekitar 6% dari kebutuhan sehari-hari), baik untuk anda yang sedang berdiet
-          Menjaga kesehatan jantung karena kadar kolesterol dan lemaknya rendah
-          Mengandung potasium tinggi yang berfungsi untuk mengurangi tekanan darah (hipertensi)
-          Menjaga imunitas tubuh  dengan kandungan vitamin C-nya yang tinggi
-          Tidak mengandung gluten
Sekarang setelah anda mengetahui beberapa kebaikan talas, yuk  kita mulai saja memasak talasnya.  Kebetulan saya penggemar susu jahe sido muncul,  jadi kali ini talasnya akan dikreasikan dengan susu jahe Sido Muncul.



Bubur Talas Susu Jahe Sidomuncul

Bahan :
1 sachet susu jahe sido muncul 
Talas 100 gr
½ gelas belimbing air panas
Garam secukupnya
Jahe dua iris, geprek
Daun pandan
Garam secukupnya
Gula merah iris tipis sebagai topping

Cara Membuat :
-          Haluskan talas. Bagi anda yang suka bubur bertekstur seperti saya hancurkan talas seperlunya, tak usah terlalu halus
-          Larutkan susu jahe sido muncul instan dalam setengah gelas air panas
-          Siapkan wajan,  tuang susu jahe instan tadi ke dalamnya, lalu masukkan talas yang sudah kita haluskan
-          Masukkan daun pandan dan jahe aduk hingga mendidih
-          Terakhir tambahkan sedikit garam untuk menguatkan rasa
-          Sajikan Bubur Talas Susu Jahe dengan taburan gula merah dan beri daun pandan sebagai garnish

* untuk satu porsi

2 komentar:

  1. di deket rumah jarang nemu talas mak, kalo pulkam suka ada. Tapii kayanya kalo berani blusukan ke pasar ada aja. Jadi seperti bubur sumsum ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. ganti dengan umbi lainnya aja Mbak Kania. Cobain aja, siapa tahu jadi lebih wenak.

      Hapus