Jumat, 19 Juni 2015

MENDES (MENDOL PEDES)





Tidak seperti anak perempuan lain saya tak belajar memasak pada Ibu, melainkan Bapak. Ibu saya bisa memasak, tetapi beliau sendiri bilang Bapak memang lebih jago. Saat hari raya tiba, Bapak-lah koki yang membuat semua masakan di rumah. Mulai dari bakso, rawon, soto, gulai, sampai ayam pedas. Pokoknya soal masakan tradisional Bapak memang jagonya (buat kami lho).
Namun, sebenarnya saya jarang berguru langsung. Saya hanya melihatnya. Merasakan taste-nya (alias bagian makan). Itu saja. 


Salah satu masakan Bapak yang  saya suka adalah Mendes alias Mendol Pedes. Kenapa sih mendes? Kebetulan saya memang suka makan tempe. Sehari tanpa tempe hampa rasanya (oi, lebaay!). Jadi variasi masakan lainnya saya pun turut menyukainya. Termasuk kering tempe sampai tempe mendoan.

Sebagai panganan yang mengandung protein, vitamin B12, antioksidan, senyawa fitokimia serta senyawa bioaktif lain—tempe bermanfaat nyata dalam menjaga kesehatan usus besar, memberi perlindungan terhadap penyakit kardiovaskuler, kanker tertentu seperti payudara dan prostat, juga kesehatan setelah menopause (termasuk di dalamnya kesehatan tulang). Karena itu tak heran bila tempe disebut sebagai nutritious and healthy  food from Indonesia.
Nah, setelah membaca manfaat tempe yuk kita mulai masak saja.


MENDES (MENDOL PEDES)


Bahan:
150 gr tempe semengit (tempe kemarin atau kalau kurang suka “taste”-nya pakai tempe baru juga nggak apa-apa)
Kencur satu ruas jari
Cabai merah 5 butir
Bawang putih 2 siung
Bawang merah 3 siung
Daun jeruk 2 lembar
Garam secukupnya
Gula ½ sdt

Cara membuat :
·         Uleg kencur, lombok, bawang putih, bawang merah, dan daun jeruk jadi satu.
·         Tambahkan gula dan garam lalu sisihkan
·         Kukus tempe hingga matang, haluskan,  campur dengan bumbu halus lalu kepal-kepal
·         Goreng dalam minyak panas hingga kecoklatan
·         Sajikan

13 komentar:

  1. Maknyuss..hebat ih bapaknya pinter masak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. hihi, iya mbak. Kalo gak soal resep, suka nanya bapak

      Hapus
  2. Balasan
    1. Kalau kurang suka pedes pol, kurangi aja La. Daripada mules hihi

      Hapus
  3. Wah boleh juga dicoba nih resepnya

    BalasHapus
  4. Balasan
    1. Mangga Mbak Tian, ini saya menculik resep Bapak

      Hapus
  5. wah enak banget ya punya bapak pintar masak. Oh ya aku juga suka mendos ini karena aku penyuka masakan berbahan tempe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi, iya Mbak Tira. Wah sama, tempe is the best pokoknya

      Hapus
  6. Saya belajar masak pada google hihihi

    BalasHapus
  7. hahaha,sama...kalo pengen yang beda dari resep bapak Mbah Google andalannya

    BalasHapus